Alasan Keluarga Brigadir J Baru Melaporkan Hilangnya Rp 200 Juta Terungkap
JAKARTA,quickq老版本下载 DISWAY.ID- Keluarga Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J melaporkan soal hilangnya uang Rp 200 juta dari rekening anaknya usai ditembak oleh Ferdy Sambo.
Alasan keluarga Brigadir J baru melaporkan hilangnya Rp 200 juta terungkap, di mana Kamaruddin menjelaskan hal tersebut karena pihaknya ingin menyelesaikan satu persatu permasalahan yang ada.
Kamaruddin juga menyampikan jika laporan tersebut juga dapat menjadi amunisi jika Sambo melakukan banding atas vonis hukuman mati yang di jatuhkan oleh hakim.
BACA JUGA:Kekejaman Ferdy Sambo Pada Brigadir J Kembali Diungkap Majelis Hakim: Sudah Menyerah Tapi Tetap Dibunuh
BACA JUGA:Mega Proyek Meikarta dari Lippo Group Terindikasi Pencucian Uang, DPR RI: Segera Bentuk Pansus
Selain uang ratusan juta, keluarga juga melaporkan ada barang-barang milik Brigadir J yang lain yang masih belum ditemukan hingga kini.
Adapun sejumlah barang itu meliputi dua unit handphone, jam tangan, laptop, pin emas dan sejumlah rekening milik Brigadir J yang dia duga dikuasai oleh para pelaku pembunuhan berencana.
Laporan tersebut teregister dengan nomor LP/B/525/II/2023/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/ POLDA METRO JAYA Tanggal 15 Februari 2023 atas nama Kamaruddin Simanjuntak.
BACA JUGA:Intip Mitsubishi XFC Concept yang Diluncurkan di IIMS 2023
BACA JUGA:Catat! Ini Jadwal dan Lokasi Layanan SIM Keliling DKI Jakarta dan Sekitarnya Hari Ini, Kamis 9 Februari 2023
Kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak Kamaruddin juga mengatakan jika dirinya telah bertemu dengan Kabareskrim Komjen Agus Andrianto untuk melaporkan terkait kematian kliennya itu.
"Waktu itu saya sudah bertemu dengan Kabareskrim Polri menjelaskan bahwa ada yang hilang milik almarhum, harapan kami laporan pasal 340 junto 338 junto 351 ayat 3 junto pasal 55 ayat 1 KUHP akan dikembangkan penyidik karena saya sudah menghadap sendiri pada Kabareskrim," kata kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak di Polres Jaksel, Rabu, 16 Februari 2023 malam.
Kamaruddin berharap laporan tersebut dikembangkan oleh pihak kepolisian.
BACA JUGA:Cara Beli Tiket IIMS 2023, Ada Promo Buy 1 Get 1 Sampai Bundling Tiket Konser!
- 1
- 2
- »
下一篇:Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo: Sawit Adalah Kekuatan Bangsa Indonesia
相关文章:
- WNI Ditangkap Kibarkan Bendera Demokrat di Madinah Arab Saudi, Irjen Krishna Murti : Akan Kita Cek
- 背景提升丨项目集锦!竞赛/课程/实习超硬核资源不容错过!
- Reses Heri Koswara Sosialisasikan Program DPRD Jabar
- 波士顿爱默生学院排名情况如何?
- Partai Berkarya Ikuti Langkah PRIMA, Gugat KPU RI Ke PN Jakarta Pusat
- 重要!伦敦青年艺术家大赛第二赛季,晋级决赛榜单揭晓!
- 数字媒体专业可以出国留学吗?
- 美行宝藏少女狂解锁帕森斯等4枚美国名校offer及75万奖学金!
- Kubu Arif Rachman Arifin Minta Hakim Melepas Segala Tuntutan JPU: Memulihkan Hak
- 背景提升丨项目集锦!竞赛/课程/实习超硬核资源不容错过!
相关推荐:
- Pertama Kalinya, Ketua Kloter Haji Dapat Pembekalan dari Kemenag dan Kemenhaj Saudi
- 哥伦比亚大学艺术学院专业有哪些?
- Laporan Polisi terhadap Rocky Gerung Tambah 25 Laporan, Berikut Rinciannya
- 2024国家公务员招录艺术类岗位198个,考过就是金饭碗!
- Moxa tawarkan promo pinjaman dana tunai dengan cashback Rp200 ribu, Begini Caranya!
- Kabaharkam Polri Resmikan Polisi RW di Kepulauan Seribu, Tingkatkan Keamanan Wilayah Perairan
- 伯明翰城市大学珠宝设计排名第几?
- 2024国家公务员招录艺术类岗位198个,考过就是金饭碗!
- Ronny Talapessy Ungkap Keinginan Richard Eliezer Setelah Jalani Hukuman 1.5 Tahun
- 世界上最好的珠宝设计学校有哪些?
- Ronny Talapessy Ungkap Keinginan Richard Eliezer Setelah Jalani Hukuman 1.5 Tahun
- Kemenperin: Maraknya Impor Sepatu Ilegal Bikin Industri Alas Kaki Nasional Gak Berkembang
- Bawaslu Angkat Suara Soal SMS Blast yang Diterima Warga Surabaya
- PDI Perjuangan Buka Peluang Bagi Parpol yang Ingin Gabung
- Elektabilitas Prabowo Subianto Meningkat, Cak Imin Sebut Jadi Tanda Kemenangan
- Heboh! Mario Dandy Bisa Lepas dan Pasang Borgol Sendiri, IPW: Polda Metro Jaya Hati
- Bio Farma Distribusikan FloDeg, Radiofarmaka Pertama RI untuk Diagnostik Kanker
- 15 Jenazah Korban Kebakaran Depo Pertamina Berhasil Diidentifikasi, Berikut Daftarnya
- Rekaman CCTV Dugaan Penembakan Habib Bahar Didalami
- Terduga Anak Pejabat DJP Kemenkeu Lakukan Penganiayaan dan Penculikan Anak