Daerah Sasaran Operasi Damai Cartenz 2024 di Papua, KKB dan Kelompok Kriminal Politik Target Utama
时间:2025-05-20 19:20:30 出处:综合阅读(143)
JAKARTA,quickq苹果版安装包 DISWAY.ID- Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) kembali memperpanjang operasi Satgas Damai Cartenz sebagai upaya menjaga stabilitas kamtibmas Keamanan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di Papua hingga 31 Desember 2024 mendatang.
Kepala Operasi Damai Cartenz-2024, Kombes Pol Faizal Ramadhani menjelaskan daerah sasaran Operasi Damai Cartenz 2024 di Papua, di mana KKB dan kelompok kriminal politik target utama mereka.
“Operasi Damai Cartenz-2024 tetap memiliki fokus utama pada penegakan hukum terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dan Kelompok Kriminal Politik (KKP) di Papua," jelasnya.
BACA JUGA:Ini Dia Jadwal Pemungutan Suara di Luar Negeri, Mulai 5-14 Februari 2024
BACA JUGA:Pertama di Jakarta, Ginza Tenharu Hadirkan Sajian Omakase Tempura Edomae, Mewah!
"Pendekatan yang diterapkan masih sejalan dengan pola kerja tahun-tahun sebelumnya," kata Faizal dalam keterangannya, Rabu, 10 Januari 2024.
Menurut dia, fungsi operasi akan mencakup pembinaan masyarakat, deteksi, dan hubungan masyarakat, yang didukung oleh satuan tugas penegakan hukum.
"Sasaran operasi mencakup wilayah Provinsi Papua Tengah dan Papua Pegunungan, dengan fokus pada sembilan kabupaten, yaitu Pegunungan Bintang, Yahukimo, Mimika, Intan Jaya, Dogiyai, Puncak, Nduga, Jaya Wijaya, dan Jayapura," ujarnya.
BACA JUGA:Transformasi NIK ke Identitas Digital Segera Dipercepat
BACA JUGA:Pengamat Sebut Penangkapan Saipul Jamil dan Asistennya Langgar SOP, ISEES Minta Propam Turun Tangan
Sementara itu, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, AKBP Dr. Bayu Suseno juga menambahkan, bahwa fokus operasi tahun 2024 tetap pada penegakan hukum terhadap KKB dan KKP.
"Tantangan yang masih dihadapi, termasuk kasus sanderaan Pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Mehrtens, oleh Pimpinan KKB Nduga Egianus Kogoya," terangnya.
"Harapannya adalah untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dengan baik pada tahun 2024," imbuhnya.
“Dengan perpanjangan operasi ini, diharapkan situasi keamanan di Papua dapat terus ditingkatkan, sementara upaya penegakan hukum terhadap kelompok kriminal bersenjata dan politik dapat menciptakan Papua yang lebih aman dan Damai," sambung Bayu.
上一篇: Harganya Meroket, Perdagangan Saham Emiten TGUK Dihentikan Sementara oleh BEI
下一篇: Jokowi Yakin UU Perampasan Aset Tindak Pidana Beri Efek Jera dan Mengembalikan Kerugian Negara
猜你喜欢
- Tergerus Arus Kali Cipinang, Tebing 10 Meter di Cibubur Longsor, 2 Rumah Terdampak
- Jakpro Ungkap Sisa Commitment Fee Formula E Rp 90 Miliar Bagian Renegosiasi
- Jadwal Salat dan Imsakiyah Tangerang Raya Hari Ini 23 Maret 2023
- Janji Gubernur Anies Baswedan Diujung Masa Jabatannya
- Cerminkan Nilai
- Dolar AS Melemah, Rupiah Masih akan Perkasa Ditopang Hilirisasi dan Investasi Naik Tajam
- Aturan Ormas Keagamaan Bisa Kelola Tambang Disebut Penuh Aroma Bagi
- FOTO: Dedaunan Pohon Ginkgo Hangatkan Suasana Musim Gugur di Tokyo
- 4 Anggota Jaringan Pengedar Uang Palsu Dolar Amerika