12 Senpi di Rumah Dinas Eks Mentan Syahrul Yasin Limpo Masih dalam Tahap Identifikasi

JAKARTA,quickq苹果版加速器 DISWAY.ID- Badan Intelijen dan Keamanan (Baintelkam) Polri masih mengidentifikasi 12 senjata api (senpi) yang ditemukan dari rumah dinas mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo atau SYL belum seluruhnya teridentifikasi.
"Jadi belum semua senjata bisa diidentifikasi dengan jelas maka dari itu kita mau memastikan dan menunggu hasilnya," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Shandi Nugroho kepada wartawan, Jumat, 13 Oktober 2023.
Sandi menjelaskan, identifikasi senpi yang dilakukan Baintelkam Polri meliputi jenis, nomor dan data legalitas senpi.
BACA JUGA:NasDem Bantah Adanya Dugaan SYL Akan Melarikan Diri dan Menghilangkan Barang Bukti
BACA JUGA:Gerald Liu Umumkan Perpisahan Weird Genius di Bandung 21 Oktober Mendatang Setelah Usai 4 Tahun Bersama
“Maka dari itu kita mau memastikan dan menunggu hasilnya dari jenis senjata, nomor senjata, apakah terdaftar di database Mabes Polri atau tidak. Nanti kalau sudah dapat datanya dengan lengkap akan kami sampaikan,” ujar dia.
12 senjata tersebut ditemukan saat tim penyidik KPK tengah melakukan menggeledahan di rumah Syahrul Yasin Limpo beberapa waktu lalu.
Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri mengatakan bahwa tim penyidik telah berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya terkait senjata itu.
BACA JUGA:Catherine Wilson Digugat Cerai Suaminya yang Anggota DPRD Sidrap, Baru Satu Tahun Menikah
"Tadi bertanya apakah betul ada senpi? Kami ingin menjelaskan bahwa kami sudah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian Daerah DKI Jakarta," ujar Ali dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat, 29 September 2023.
Sedangkan Dirintelkam Polda Metro Jaya Kombes Hirbak Wahyu Setiawan mengatakan pihaknya telah menerima penyeragaman barang bukti tersebut dari pihak KPK dan menelitinya.
Menurut Kombes Wahyu adapun senjata api yang ditemukan tersebut di antaranya S&W, walther, tanfoglio, dan beberapa jenis lainnya.
Selain menemukan senjata api, pihak KPK juga menemukan sejumlah uang yang mencapai Rp 30 miliar yang terdiri dari rupiah dan pecahan mata uang asing di rumah dinas Mentan.
相关文章
Keluar dari Penjara, Eggi Sudjana: Terima Kasih Bapak Prabowo
Warta Ekonomi - Tersangka kasus dugaan upaya makar, Eggi Sudjana, resmi ditangguhkan Senin, 24 Juni2025-06-02Bekerja Setelah Liburan, Lakukan 5 Cara Ini Agar Tak Loyo di Kantor
Daftar Isi 1. Kembalikan ritme tidur2025-06-02Menkes Budi Sebut Nyamuk Wolbachia Berhasil Turunkan Angka Kematian akibat DBD
JAKARTA, DISWAY.ID--Pada Rapat Dengar Pendapat Komisi IX DPR RI terkait Implementasi Wolbachia di Ge2025-06-02China Siap Injak Gas Investasi di RI, Li Qiang Sindir Negara Tak Ramah Bisnis
Warta Ekonomi, Jakarta - Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang menegaskan kesiapan negaranya untuk mempe2025-06-02Fortuno Markets, Solusi Aplikasi Trading untuk Pemula
Jakarta, CNN Indonesia-- Bagi para trader pemula, memilih broker yang tepat merupakan kunci untuk me2025-06-02Bebas Visa, Pulau Jeju Kini Alami Lonjakan Angka Kejahatan
Jakarta, CNN Indonesia-- Lonjakan pariwisata di Pulau Jeju, Korea Selatan, yang didorong oleh kebija2025-06-02
最新评论