您的当前位置:首页 > 焦点 > Yenny Wahid Duga Pelaku Peretasan WhatsApp Butet Kartaredjasa Bukan Orang Biasa, Ini Buktinya 正文
时间:2025-06-14 18:59:35 来源:网络整理 编辑:焦点
YOGYAKARTA, DISWAY.ID- Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid, tur quickq官网网址电脑端
YOGYAKARTA,quickq官网网址电脑端 DISWAY.ID- Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid, turut prihatin atas dugaan peretasan akun WhatsApp dan nomor seluler yang dialami Budayawan Butet Kartaredjasa.
Putri Gus Dur itu menyebut lumpuhnya akses komunikasi telepon Butet buntut pertunjukan kesenian satire politik di Taman Ismail Marzuki, Jakarta itu dilakukan aktor intelektual.
BACA JUGA:Diduga Jadi Korban Doxing, WhatsApp Budayawan Butet Kartaredjasa Dilumpuhkan Pihak Tak Bertanggung Jawab
BACA JUGA:Polri Persilakan Seniman Butet Kertaredjasa Lapor Polisi Jika Merasa Diintimidasi Oknum
Yenny menyebut, aksi pelumpuhan akses komunikasi Butet itu diduga kuat berkaitan dengan dugaan intimidasi saat Raja Monolog asal Yogyakarta itu akan menggelar pentasnya pada 1 Desember 2023.
"Kalau memang benar kejadian itu upaya yang disengaja, maka hal itu sangat berbahaya bagi kehidupan demokrasi," kata Yenny Wahid Senin, 11 Desember 2023.
Yenny berpandangan peretasan telepon seluler dan akun WhatsApp itu sangat lazim di zaman kecanggihan teknologi. Terlebih, peretasan itu tak membutuhkan verifikasi dua kali bukanlah perkara gampang dan hanya bisa dilakukan oleh hacker.
"Yang memiliki kemampuan hacking atau meretas seperti itu biasanya kan bukan sembarang orang," kata Yenny.
BACA JUGA:Rocky Gerung Sebut Butet Kartaredjasa 'Dipesan' Buat Jadi Pemuja Jokowi: Budayawan Harusnya Menuntun Aspek Kultural Bangsa
BACA JUGA:Ucapkan Belasungkawa untuk Doni Monardo, Ganjar Pranowo: Almarhum Pekerja Keras dan Pencinta Lingkungan
Meski tindakan doxing itu dialami rekannya di TPN Ganjar-Mahfud, Yenny menyebut di era yang serba terbuka saat ini tidak akan terlalu banyak berpengaruh karena masih banyak alternatif komunikasi lain.
"Karena masih ada banyak cara untuk berkomunikasi. Kalau ponsel atau WA (Whatsapp) di-hack, toh masih ada media sosial," kata dia.
Yenny memastikan, tindakan tersebut jika terbukti akan memiliki konsekuensi hukum. Karena belum diketahui pelaku pembajakan tersebut, Yenny menyarankan Butet melapor ke aparat hukum.
"Di situ nanti kita akan lihat, apakah aparat akan akomodatif dan menindaklanjuti itu atau tidak," ujar Yenny.
Partisipasi Swasta Sangat Penting untuk Bangun Infrastruktur Transportasi Berkelanjutan2025-06-14 18:43
Seluruh Mobil dan Motor Wajib Asuransi Tahun 2025, Berapa Besarannya?2025-06-14 18:09
FOTO: Puppy Yoga, Tren Baru di Paris Relaksasi Bareng Anak Anjing2025-06-14 18:06
5 Rekomendasi Menu Bakar2025-06-14 17:49
Rosan Roeslani Jabarkan Peran Danantara dalam Membangkitkan Investasi dan Industri Indonesia2025-06-14 17:46
Gibran Ungkap yang Diperlukan Indonesia untuk Jadi Produsen Digital2025-06-14 17:27
Inspirasi Resep Masakan Natal yang Enak dan Meriah2025-06-14 17:23
Studi Temukan 4 dari 10 Warga Jabodetabek Alami Kesepian2025-06-14 17:01
Gandeng UMKM Lokal, Perusahaan Kesehatan Taiwan Visgeneer Siap Masuk Indonesia2025-06-14 16:37
7 Rekomendasi Resor Termewah di Bali, Cara Glamor Liburan Akhir Tahun2025-06-14 16:18
Turun! Ini Daftar Lengkap Harga BBM Pertamina di Seluruh SPBU Indonesia2025-06-14 18:27
Jangan Keliru, Apakah Hari Ibu Tanggal Merah?2025-06-14 18:08
JK: Tak Ada Lagi PMI Tandingan!2025-06-14 18:03
FOTO: Kerlap2025-06-14 18:02
Pasangan Anies2025-06-14 18:00
Kasus Anak SD di Bandung, Psikolog Ungkap Pentingnya Peran Orang Tua2025-06-14 17:56
FOTO: Melihat Suasana Jelang Natal di Taipei2025-06-14 17:13
Berapa Lama Masa Kerja Pelamar Guru Non ASN? Simak Informasinya2025-06-14 17:06
Kapolri Mutasi Perwira Polisi, Brigjen Ramadhan Jadi Wakapolda Lampung2025-06-14 16:45
Niat, Tata Cara, dan Doa Sholat Istikharah Sesuai Sunah2025-06-14 16:20