时间:2025-06-15 00:23:01 来源:网络整理 编辑:探索
Warta Ekonomi, Jakarta - Sudah empat tahun berjalan Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jak ?quickq下载
Sudah empat tahun berjalan Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Jelang akhir masa jabatan pada Oktober 2022 mendatang, Anies telah menjalankan berbagai program.
Kendati demikian, mayoritas warga Jakarta ternyata tidak banyak yang mengetahui prestasi Anies. Ada juga yang menilai sejumlah program besar bukanlah prestasi Anies selama menduduki kursi DKI 1.
Baca Juga: Anies Baswedan dan PPP Semakin Lengket Saja, Kata Pengamat Keduanya Saling...
Hal ini merupakan hasil jajak pendapat yang dilakukan lembaga survei Populi Center. Peneliti Populi Center Rafif Pamenang Imawan mengatakan mayoritas atau 33,5 persen responden mengaku tidak mengetahui apa saja prestasi Anies.
"Pada pertanyaan terbuka, apa prestasi paling berkesan dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, sebesar 33,5 persen masuk kategori tidak tahu/tidak jawab," kata Rafif dalam keterangan tertulis, Rabu (9/2/2022).
Selain itu, 8 persen responden bahkan menilai Anies belum sama sekali memiliki prestasi selama menjabat sebagai Gubernur. Kendati demikian, Rafif mengatakan ada 9 persen responden yang menilai program pengendalian banjir sebagai prestasi Anies
Prestasi lainnya adalah program Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus. Pengadaan kartu sakti ini dianggap sebagai prestasi oleh 8,8 persen responden. Perbaikan trotoar juga mendapatkan suara 8 persen.
Namun, proyek pembangunan Jakarta International Stadium/JIS yang dipamerkan Anies justru hanya dinilai sebagai sebuah prestasi oleh 5,5 persen responden.
Diketahui, metode pengambilan data dalam survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka terhadap 600 responden yang dipilih menggunakan metode acak bertingkat atau multistage random sampling dengan margin of error (MoE) ± 4,00 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca Juga: Gaya Kepemimpinan Anies Disamakan dengan Rasul, Yusuf Muhammad Tak Terima: Pembohong yang Dzolim
"Proses wawancara tatap muka dilakukan dengan menggunakan aplikasi survei Populi Center serta menerapkan protokol
kesehatan yang ketat. Survei dilakukan dengan menggunakan pendanaan internal," pungkasnya.
2 Sosok Panelis Debat Capres2025-06-15 00:19
Ramai Virus HMPV, Amankah Bepergian ke China saat Ini?2025-06-14 23:54
Kenapa Ada Orang yang Berumur Panjang? 5 Faktor Ini Jadi Penyebabnya2025-06-14 23:51
Penyidik Kejagung Mulai Periksa Saksi Dugaan Korupsi Proyek Tol Japek II2025-06-14 23:11
Prudential Indonesia Gelar Prudential Blood Drive 2025, Peringati Hari Donor Sedunia2025-06-14 22:51
Sensasi Menginap di Jet Pribadi Bekas Bandar Narkoba Pablo Escobar2025-06-14 22:49
FOTO: Penampilan Terburuk di Golden Globe Awards 20252025-06-14 22:15
Sebel Lihat Mukanya Pak RT, Pemuda Tusuk sampai Tewas2025-06-14 21:44
Cak Imin: Kalau AMIN Menang, Pagi Dilantik, Sore Berantas Semua Pinjol2025-06-14 21:43
Pendulang Liar di Freeport Perlu Diatur Perda2025-06-14 21:40
Usai Firli Bahuri Tersangka, Kapolda Irjen Karyoto Ungkit Penahanan2025-06-15 00:22
Bima Arya Kasih Pertanyaan ke Anies Baswedan, Soal...2025-06-15 00:21
Buat Warga Jogyakarta di Jabodetabek, Yuk Dukung Sultan HB II Jadi Pahlawan Nasional2025-06-15 00:08
'Mesranya' PDIP dan PAN, Hasto Sampai Buat Pantun: Pergi Tamasya ke Dharmasraya... Siap Berkoalisi?2025-06-14 23:41
Jurnalis CNN Indonesia Lapor Polisi Buntut Dugaan Penganiayaan di Acara GMPG2025-06-14 23:39
CFD di Jalan Sudirman2025-06-14 23:12
7.092 Jemaah Haji Diberangkatkan dari Madinah ke Mekkah2025-06-14 22:32
Pilot Beber 2 Alasan Kenapa Ada Kursi Pesawat yang Tak Bisa Direbahkan2025-06-14 22:16
Mardiono Pastikan PPP Tetap Tegak Lurus Dukung Ganjar Pranowo di Pilpres 20242025-06-14 22:15
Perjalanan Bisnis Wiwoho Basuki Tjokronegoro Pemilik Teladan Group, dari Tambang hingga Televisi2025-06-14 21:40