- Jakarta,quickq手机版官网 CNN Indonesia--
Studi terbaru menemukan kaitan antara fitur wajah dan tingkatan kelas sosialmasyarakat. Studi membedakan fitur wajah antara orang dengan kelas sosial menengah ke atas dan ke bawah.
Namun perlu dicatat, studi ini hanya dilakukan dengan cara menyurvei persepsi masyarakat tentang fitur wajah yang dikaitkan dengan kelas sosial.
Studi ini dilakukan oleh para peneliti di University of Glasgow, Skotlandia. Studi dilakukan terhadap partisipan kulit putih dalam budaya Barat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi Diet Tiongkok Lagi Viral, Diklaim Bisa Turunkan BB 10 Kg dalam 5 Hari
5 Manfaat Berenang Seperti yang Dilakukan Prabowo, Bisa Lepas Stres
10 Penyakit Akibat Stres, Tekanan Mental Jangan Dianggap Sepele
Orang-orang juga mengasosiasikan fitur wajah ini dengan tingkat kepercayaan diri, kompetensi, dan kehangatan.
Sementara itu, orang-orang dengan wajah yang lebih lebar, mulut yang lebih rendah, dan kulit yang lebih dingin dipandang sebagai kelompok kelas menengah ke bawah.
"Penelitian kami menunjukkan bagaimana atribut wajah tertentu memainkan peran penting dalam menghubungkan persepsi kelas sosial dengan stereotip terkait," ujar salah satu peneliti Profesor Rachael E Jack, menukil laman resmi University of Glasgow.
Peneliti lainnya, Thora Bjornsdottir mengatakan, penemuan ini menunjukkan bahwa stereotip dapat menjelaskan hubungan antara penampilan dan penilaian status kelas sosial.
Namun, ia mengingatkan bahwa kesan atau persepsi terhadap orang lain sebagaimana yang ditemukan dalam penelitian ini dapat menimbulkan kerugian bagi beberapa pihak.
"Hal ini dapat menimbulkan konsekuensi besar, termasuk merugikan pihak-pihak yang dianggap berasal dari kelas sosial yang lebih rendah," jelas Bjornsdottir.
Jeff Bezos memiliki fitur wajah orang-orang kelas menengah ke atas yang ditemukan dalam studi teranyar. REUTERS/Joshua Roberts)
Mengutip New York Post, beberapa tokoh miliarder seperti CEO Meta Mark Zuckenberg dan CEO Amazon Jeff Bezos dinilai memiliki beberapa fitur yang disebutkan dalam penelitian.
Zuckerberg memiliki wajah yang lebih sempit atau kecil, sementara Bezos memiliki fitur kulit yang hangat.
University of Glassgow bukan satu-satunya pihak yang meneliti soal kaitan fitur wajah, persepsi sosial masyarakat, dan kelas sosial.
Sebelumnya, studi yang dilakukan oleh para peneliti dari Toronto University mencoba meneliti hal yang sama. Studi yang dipublikasikan dalam Journal of Personality and Social Psychology itu menemukan bahwa wajah seseorang dapat menunjukkan kelas sosialnya.
(asr/asr) 顶: 486踩: 7
Studi Temukan Perbedaan Wajah Orang Kaya dan Miskin
人参与 | 时间:2025-05-31 08:04:27
相关文章
- 5 Kesalahan saat Memasak Pakai Bawang Putih
- Proses Hukum David Terlalu Lama, Keluarga Korban: Jangan Salahkan Banyak Asumsi Liar
- Mendag Dorong APEC Bangun Ekosistem Digital yang Inklusif
- Menparekraf Sandiaga Berniat Ajak Elon Musk Keliling Wisata Bali
- 3 Kreasi Resep Kwetiau Goreng, Gurih Bikin Nagih
- 哪个是好的艺术留学中介呢?
- Bitcoin Dekati Rekor Tertinggi, Diproyeksi Tembus US$120.000 pada Kuartal II
- Sandiaga Uno Lirik PKS, Ahmad Syaikhu: Peluang Masih Terbuka
- 7 Makanan yang Bisa Meringankan Sakit Kepala
- 波士顿学院和波士顿大学的区别
评论专区