Fenomena Siswa Garap PR Pakai AI, Begini Tanggapan Kemenko PMK

热点 2025-05-22 23:48:35 5366

JAKARTA,quickq官网信息 DISWAY.ID --Fenomena murid mengerjakan pekerjaan rumah (PR) menggunakan kecerdasan buatan atau artifisial intelligence (AI).

Hal ini menjadi kekhawatiran tersendiri bagi guru terkait dengan kemampuan siswa dalam menyerap pembelajaran.

Fenomena Siswa Garap PR Pakai AI, Begini Tanggapan Kemenko PMK

Fenomena Siswa Garap PR Pakai AI, Begini Tanggapan Kemenko PMK

Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Keluarga dan Kependudukan Kementerian Koordinasi Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Woro Srihastuti Sulistyaningrum menyoroti hal ini terkait dengan upaya mengedukasi guru.

Fenomena Siswa Garap PR Pakai AI, Begini Tanggapan Kemenko PMK

BACA JUGA:Gila! Maya Kusmaya Setujui Pengoplosan BBM di Kasus Korupsi Pertamina, Ternyata Lulusan Norway Lho!

Fenomena Siswa Garap PR Pakai AI, Begini Tanggapan Kemenko PMK

BACA JUGA:Resmi Teken Kerjasama, Ini Hasil Negosiasi Kemenperin dan Apple

"Yang penting sekarang ini adalah mengedukasi guru-gurunya, karena guru-guru ini pun juga harusnya paham bagaimana teknologi itu dimanfaatkan anak-anak dalam menjalankan tugas-tugasnya," terang Woro pada Ruang Refleksi Safer Internet Day 2025 di Jakarta, 27 Februari 2025.

Woro menegaskan bahwa hal ini menjadi perhatian pihaknya, mengingat penggunaan AI dapat berpengaruh pada kualitas serta penguatan pendidikan ke depan.

"Bagaimana sebenarnya menguatkan dari sisi guru di dalam mereka bisa mengidentifikasi, apakah ini hasil dari kerja mereka sendiri ataukah hanya mencomot dari AI," tuturnya.

Pasalnya, ia mengakui bahwa penggunaan AI dalam pekerjaan, baik bagi siswa ataupun pekerja di berbagai sektor.

"Tetapi kalau kita cermati dan kalau kita sama-sama pelajari, yang ditampilkan di AI itu adalah sifatnya umum atau general.

BACA JUGA:TERBARU! Cek Saldo Dana Bansos Pakai NIK KTP, Nama Kamu Masuk DTSEN

BACA JUGA:Presiden Prabowo Resmikan Pegadaian Sebagai Bank Emas Pertama di Indonesia

Tidak ada flavor terkait kondisi kekinian di Indonesia yang karakteristiknya semakin beragam," terangnya.

Maka dari itu, "Kejelian kita melihat hal tersebut harus ditanamkan kepada guru-guru. Kita harus memperkuat kapasitas guru untuk bisa lebih punya kemampuan untuk mengidentifikasi, ini tulisan anaknya sendiri atau dari generated AI itu."

本文地址:http://www.quickq-yi.com/html/35d699937.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

意大利建筑学院排名靠前的五所院校

Tom Lembong Dijadwalkan Isi Seminar di UGM, Terpaksa Batal Karena Jadi Tersangka Korupsi!

Lord Luhut is Back! Dilantik Prabowo Jadi Kepala Dewan Ekonomi Nasional

Cerita Donny Pramono Membangun Sour Sally, Mengenalkan Bisnis Frozen Yogurt di Indonesia

国外顶级建筑设计学校有哪些?

Pemprov DKI Gelar Rapat Penanganan Korban Kebakaran di Kemayoran

Bagaimana Pendidikan Inklusif Berbeda dari Model Pendidikan Tradisional? Ini Referensi Jawabannya

Dharma Pongrekun

友情链接